Senin, 18 Maret 2013

BEM KM IPB: Fun”’…Fight”’… Share”’… Jaaa-eee…

“Tidak ada karya baru yang benar-benar muncul secara tiba-tiba, yang ada adalah menkreasikan karya yang sudah ada dengan kreativitas kita. itulah yang disebut dengan tiru dan modivikasi. ”
Itulah salah satu kalimat yang dilontarkan oleh salah satu anggota kementerian Kominfo BEM KM IPB 2012-2013 ketika kami melakukan studi banding ke rumah mereka. yup, mereka menyebut gedung SC (Student Centre) itu sebagai rumah mereka. “selamat datang di rumah kami…” kata menteri kominfo ketika membuka acara studi banding malam itu. “hah.. rumah?...” celetuk salah satu orang diantara kami menampakkan ekspresi heran. “iya,,,kami terbiasa menyebut SC ini sebagai rumah kami…” dengan ekspresi ceria, menteri BEM KM tersebut menjelaskan kepada kami. Oh… jadi mereka sudah menanamkan dalam pikiran mereka bahwa SC adalah rumah mereka, sehingga dengan mindset seperti itulah mereka akan merasa lebih nyaman dan lebih ikhlas ketika mereka harus melakukan rapat, dan kerja team di gedung SC ini.

Malam itu tepatnya tanggal 18 maret 2013 ba’da magrib, kami team transformasi melakukan studi banding ke BEM KM IPB, tepatnya pada kementerian Kominfo. kami berempat (Kautsar, Wildan, Dila, dan Fitri) sepakat bertemu di SC KM. sampai di sana, kami disambut dengan Susana yang amat sangat cair menurut kami. Anggota kementerian kominfo BEM KM yang hadir pada saat itu ada sekitar 6 orang, kemudian menjadi 8 orang karena ada yang menyusul.

Acara dibuka dengan saling memperkenalkan diri. Ada sesuatu yang menurut kami menarik di sini. Kalian tau? Mereka sangat akrab satu sama lain. Celetukan, gurauan, dan ejekan -eh- semakin membuat mereka terlihat sangat solid. Bahkan kami yang baru saja mengenal merekapun bisa merasakan keakraban dan kekeluargaan mereka –pengen banget FORMASI bisa seperti ini :D-.

Acara malam itu berupa sharing-sharing antara kami dan mereka, dimana kami lah yang banyak bertanya-tanya dan menimba ilmu dari mereka. Ada 3 proker besar mereka yang masuk RKAT, yaitu BEM Ceria, Media, dan JF (Journalistic Fair). Intinya pada setiap kegiatan publikasi mereka, mereka menerapkan SOP dimana setiap informasi yang akan di share-kan kepada public harus melalui proses filtering (konsultasi) kominfo, tujuannya adalah untuk menyamakan suhu publikasi. Makanya, jika temen-teman melihat publikasi pamphlet atau poster BEM KM IPB sekarang, kalian tau kan ciri khas mereka?.

Memang itulah tujuannya, Mereka ingin menekankan ciri khas BEM KM, bahasa kerennya biasa kita sebut sebagai branding. Oleh karena itu, diperlukan koordinasi yang baik antar semua pihak, misalnya setiap acara yang akan dipublikasikan harus disetorkan minimal sebelum H-7 acara agar pada H-7, acara bisa dipublikasikan kepada public. Selain menekankan pada ciri khas, kami juga banyak belajar tentang beberapa penggunaan program dan software media sosial dari mereka –it’s really useful for us-.

Acara studi banding diakhiri sekitar jam 8.30. diakhiri dengan pembacaan hamdalah –Alhamdulillahirobbil ‘alamin-…dan istigfhfar –Astaghfirullahl adzim-… serta pemberian kenang-kenangan dari transformasi kepada kementerian Kominfo BEM KM IPB. wassalamualaikum wr wb…

#Studi Banding |#TransFormasi | GemaFormasi | @Formasiforfem

0 komentar:

Posting Komentar